Komitmen Kota Bandung terhadap Lingkungan yang Berkelanjutan
kemah.id - Kota Bandung dikenal sebagai salah satu kota kreatif di Indonesia dengan
tingkat pertumbuhan ekonomi yang tinggi dan aktivitas masyarakat yang padat.
Namun, seiring meningkatnya urbanisasi dan pembangunan, tantangan lingkungan
juga semakin kompleks. Di sinilah peran https://dlhbandung.id/ menjadi sangat penting
sebagai pusat penggerak utama dalam menjaga keberlanjutan ekosistem dan
kualitas hidup warga Bandung.
Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Bandung merupakan lembaga yang bertugas
menyusun, melaksanakan, dan mengawasi kebijakan lingkungan di tingkat daerah.
Lembaga ini dibentuk berdasarkan Peraturan Daerah Kota Bandung Nomor 25
Tahun 2018 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas, dan Fungsi
Perangkat Daerah. Melalui dasar hukum tersebut, DLH berkomitmen untuk
menjalankan berbagai program strategis demi menciptakan kota yang bersih,
sehat, dan hijau.
Struktur dan Fungsi Dinas Lingkungan Hidup Kota Bandung
DLH Kota Bandung beralamat di Jl. Sadang Tengah No.4-6, Sekeloa,
Kecamatan Coblong, Kota Bandung, Jawa Barat 40133. Instansi ini dipimpin
oleh Kepala Dinas yang berada di bawah dan bertanggung jawab langsung kepada
Wali Kota Bandung melalui Sekretaris Daerah.
Tugas pokok DLH adalah membantu pemerintah daerah dalam melaksanakan
urusan pemerintahan di bidang lingkungan hidup, kehutanan, serta pengelolaan
persampahan dan penataan ruang. Selain itu, DLH juga berfungsi sebagai
koordinator antarinstansi dalam mengintegrasikan program pelestarian lingkungan
di semua sektor pembangunan.
Struktur organisasi DLH Bandung terdiri dari beberapa bidang penting
seperti:
- Bidang Tata Lingkungan – mengurus perencanaan, kajian
Amdal, dan kebijakan tata ruang.
- Bidang Pengendalian Pencemaran
dan Kerusakan Lingkungan – fokus pada pemantauan kualitas udara, air, dan tanah.
- Bidang Pengelolaan Sampah dan
Limbah B3 – menangani pengumpulan, pengangkutan, serta pengolahan limbah
rumah tangga dan industri.
- Bidang Pengembangan Kapasitas dan
Partisipasi Masyarakat – mengedukasi warga tentang pentingnya menjaga lingkungan.
Program Strategis Menuju Kota Bandung yang Bersih dan Sehat
Dinas Lingkungan Hidup Kota Bandung menjalankan berbagai program yang
bersifat langsung menyentuh masyarakat. Program-program tersebut dirancang
untuk mendukung terciptanya kota berkelanjutan yang ramah lingkungan, seperti:
- Program Bandung Resik – sebuah gerakan bersama yang
melibatkan seluruh elemen masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungan
perkotaan.
- Pengelolaan Sampah Terpadu – melalui sistem 3R (Reduce,
Reuse, Recycle) dengan mengoptimalkan bank sampah di setiap kelurahan.
- Pemantauan Kualitas Udara dan Air – DLH Bandung secara rutin
melakukan uji laboratorium terhadap parameter lingkungan untuk memastikan
ambang batas pencemaran tidak terlampaui.
- Penghijauan dan Ruang Terbuka
Hijau (RTH) – menambah area hijau publik dan menanam pohon di berbagai titik
kota untuk menurunkan emisi karbon.
- Program Edukasi Lingkungan
Sekolah (Adiwiyata) – mengajarkan generasi muda tentang tanggung jawab terhadap
kelestarian alam sejak dini.
Transformasi Digital Layanan Lingkungan Hidup
Sebagai bentuk adaptasi terhadap era digital, DLH Bandung kini
menyediakan berbagai layanan berbasis teknologi informasi. Melalui portal https://dlhbandung.id/,
masyarakat dapat mengakses beragam layanan seperti:
- Informasi izin usaha dan
perizinan lingkungan.
- Pendaftaran Persetujuan Teknis
(Pertek) secara daring.
- Akses ke sistem Amdalnet untuk pengajuan dokumen Analisis
Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL).
- Fitur pelaporan masyarakat (Lapor
DLH) untuk menyampaikan aduan terkait pencemaran atau pelanggaran
lingkungan.
Langkah digitalisasi ini membuat pelayanan publik menjadi lebih cepat,
transparan, dan efisien. Warga tidak perlu lagi datang langsung ke kantor DLH
karena semua proses dapat dilakukan secara online.
Kolaborasi dengan Masyarakat dan Dunia Usaha
DLH Kota Bandung memahami bahwa menjaga lingkungan tidak bisa dilakukan
sendirian. Oleh sebab itu, lembaga ini aktif berkolaborasi dengan berbagai
pihak, mulai dari komunitas hijau, perguruan tinggi, dunia usaha, hingga
masyarakat umum.
Melalui pendekatan partisipatif, DLH mengajak warga untuk ikut serta
dalam berbagai kegiatan seperti kerja bakti, penghijauan kota, dan pengelolaan
sampah mandiri. Di sisi lain, pelaku usaha juga didorong untuk menerapkan
prinsip green industry agar aktivitas ekonominya tidak merusak
lingkungan.
Selain itu, DLH juga menggandeng lembaga pendidikan untuk menciptakan sekolah
berwawasan lingkungan, di mana siswa diajak mengenal konsep daur ulang,
konservasi air, dan pengurangan limbah plastik.
Peran DLH Bandung dalam Menangani Isu Pencemaran
Sebagai kota besar, Bandung menghadapi berbagai tantangan lingkungan
seperti polusi udara akibat padatnya kendaraan, limbah rumah tangga, serta
pengelolaan sampah yang masih belum optimal. DLH Bandung terus melakukan
pemantauan dan penegakan hukum terhadap pelanggaran lingkungan melalui inspeksi
dan penilaian rutin.
Program pengendalian pencemaran juga dilakukan melalui:
- Pemantauan kualitas udara ambien
dan emisi kendaraan.
- Pengawasan terhadap limbah cair
dan limbah padat dari industri.
- Peningkatan kesadaran publik
melalui kampanye “Bandung Tanpa Sampah Plastik”.
Dengan langkah-langkah tersebut, DLH Bandung berupaya menjaga agar
kondisi lingkungan tetap sesuai dengan baku mutu yang telah ditetapkan oleh
pemerintah.
Inovasi Hijau dan Harapan untuk Masa Depan
DLH Kota Bandung tidak berhenti pada program konvensional. Lembaga ini
terus berinovasi melalui penerapan teknologi ramah lingkungan dan pengembangan
konsep kota hijau (green city). Beberapa inovasi yang mulai diterapkan
antara lain:
- Pemanfaatan energi terbarukan di
taman kota dan gedung pemerintahan.
- Penggunaan kendaraan listrik
untuk operasional petugas kebersihan.
- Digitalisasi sistem monitoring
kualitas udara dan air berbasis IoT (Internet of Things).
Selain itu, DLH juga mengembangkan program “Kampung Iklim”, yaitu
inisiatif berbasis masyarakat yang bertujuan mengurangi emisi gas rumah kaca di
tingkat lokal. Program ini melibatkan warga untuk melakukan penghijauan,
pengelolaan limbah, dan konservasi energi di lingkungan masing-masing.
Bandung Menuju Kota Hijau dan Layak Huni
Dengan dukungan berbagai program, inovasi, serta partisipasi aktif
masyarakat, DLH Bandung terus meneguhkan posisinya sebagai garda depan dalam
menjaga kelestarian lingkungan. Upaya ini bukan hanya demi kebersihan kota,
tetapi juga untuk memastikan bahwa generasi mendatang dapat menikmati udara
bersih, air yang layak konsumsi, dan ruang hidup yang sehat.
Melalui sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta, visi Kota
Bandung yang bersih, hijau, dan berkelanjutan dapat terwujud secara nyata.
Dinas Lingkungan Hidup Kota Bandung menjadi simbol komitmen dan aksi nyata
terhadap pelestarian alam, sekaligus teladan bagi daerah lain di Indonesia
dalam mengelola lingkungan dengan pendekatan modern, inklusif, dan berorientasi
masa depan.
